1. Hemodialisis
- Teknologi untuk Gagal Ginjal
Hemodialisis adalah salah satu pengobatan gagal
ginjal, bila jiwa telah terancam oleh gagal ginjal.
Tujuan : mengambil/mengeluarkan cairan yg. Berlebihan
dan sisa metabolisme yang biasanya dikeluarkan oleh ginjal.
Prinsip : darah pasien dialirkan melalui pipa dengan
dinding membran semi permeabel → ginjal artifisial → transfer toksin dan cairan
: air, molekul kecil menembus dinding, molekul besar (protein) tidak.
Mekanisme transport solute :
a. Difusi : – kecepatan difusi tergantung pada : besar
pori, luas dan tebal membran: temperatur larutan, beda konsentrasi solut, dan
berat molekul.
b. Ultrafiltrasi : air dengan tekanan
hidrostatik/osmotik didorong menembus membran kesatu arah, membawa bahan
terlarut.
2. Radioterapi
- Teknologi untuk Kanker Paru Paru
Radioterapi adalah sebuah teknik terapi bagi para
penderita kanker yang cukup populer. Radioterapi telah mengalami teknik radiasi
yang berkembang dari sejak pertama kali diperkenalkan sampai saat ini.
Kegunaan
radioterapi adalah sebagai berikut:
• Mengobati : banyak kanker yang dapat disembuhkan
dengan radioterapi, baik dengan atau tanpa dikombinasikan dengan pengobatan
lain seperti pembedahan dan kemoterapi.
• Mengontrol : Jika tidak memungkinkan lagi adanya
penyembuhan, radioterapi berguna untuk mengontrol pertumbuhan sel kanker dengan
membuat sel kanker menjadi lebih kecil dan berhenti menyebar
• Mengurangi gejala : Selain untuk mengontrol kanker,
radioterapi dapat mengurangi gejala yang biasa timbul pada penderita kanker
seperti rasa nyeri dan juga membuat hidup penderita lebih nyaman.
3. Scanning
Laser Hair Removal System - Teknologi untuk Kulit Kepala Bermasalah
Laser hair removal bekerja dengan mengirimkan sinar
laser ke folikel rambut dengan energi yang cukup untuk menghancurkan akar,
tanpa mempengaruhi daerah sekitarnya. Bekerja pada kulit kepala yang
bermasalah. Dapat digunakan dengan mudah, nyaman dan tanpa rasa sakit. Alat ini
memperlakukan rambut yang tidak diinginkan dalam privasi rumah Anda sendiri dan
pada waktu yang sesuai dengan Anda.
4. Test Pack
Hepatitis - Teknologi untuk Pendeteksi Hepatitis
Selama ini orang hanya tahu untuk mendeteksi penyakit
hepatitis melalui tes darah di laboratorium yang tentu saja harganya sangat
mahal. Karenanya banyak orang yang tidak pernah melakukan pemeriksaan.
Diharapkan dengan adanya alat tes hepatitis yang cepat dan murah, seseorang
bisa mendapatkan perawatan lebih awal. Harga alat ini berkisar Rp 5.000-Rp
10.000 per test pack. Tapi alat ini baru dijual di wilayah Lombok NTB belum
menyebar ke seluruh Indonesia.
5. Inhaler
Obat semprot atau inhaler bagi penderita asma bisa
menjadi barang yang sangat penting dalam pertolongan pertamanya. Tapi peneliti
mengungkapkan, terlalu sering menggunakan inhaler bisa membuat penyakit asma
semakin parah.
Perawatan yang paling umum dilakukan oleh penderita
asma adalah menggunakan obat semprot yang mengandung senyawa salbutamol. Tapi
penelitian terbaru mengungkapkan, jika penggunaannya terlalu sering, senyawa
salbutamol bisa menyebabkan paru-paru melepaskan bahan kimia yang berbahaya
serta memicu lebih banyak serangan penyakit.
Inhaler yang digunakan sebenarnya berguna untuk
mengurangi gejala dengan merelaksasikan otot-otot dalam saluran udara yang
menyempit, sehingga penderita dapat bernapas lebih mudah.
6. Galvanic
Galvanic
adalah Jenis alat listrik kecantikan arus searah yang berdaya guna ionisasi,
dimanfaatkan untuk meresapkan kosmetik pemupuk yang berbentuk ekstrak
(ionthoporesis), atau disincrustasi.